Harian Deteksi – Manfaat pelukan akan memberikan rasa nyaman sekaligus menyehatkan jantung. Saat berpelukan, tubuh akan mengeluarkan hormon oksitosin alias hormon bahagia dan menurunkan hormon stres yang disebut kortisol.

Memeluk atau mendapatkan pelukan dari orang-orang terdekat memang menjadi momen paling damai. Dalam hubungan apa pun, mulai dari hubungan suami istri, orangtua dan anak, hingga pertemanan, pelukan menjadi salah satu simbol yang mendekatkan diri. Apakah kamu termasuk orang yang suka memeluk orang-orang terdekat

Manfaat pelukan untuk kesehatan

Berikut beberapa manfaat berpelukan untuk kesehatan

1. Manfaat Membantu mengikis rasa stres

Saat melakukan skinship, termasuk berpelukan, tubuh akan menghasilkan hormon oksitosin yang menenangkan, sehingga membantu kamu dalam mengendalikan rasa stres dan lebih rileks.

Berpelukan juga dapat menurunkan kadar hormon kortisol atau hormon stres. Dalam kadar yang terlalu tinggi, hormon kortisol dapat membahayakan, baik bagi kondisi psikologis maupun fisik.

Oleh karena itu, memberikan pelukan yang tulus saat teman dan keluarga kamu dilingkupi duka akan mengurangi rasa cemasnya. Cobalah juga melakukan kepada orang yang merasa stres untuk membantu mereka lebih tenang.

2. Membantu tubuh senantiasa sehat
Selain memelihara kesehatan jantung, berpelukan juga membantu tubuh terlindungi dari berbagai penyakit. .

Sebuah penelitian yang dimuat dalam jurnal Psychological Science menyatakan, pelukan mengurangi risiko kamu untuk terkena infeksi dan penyakit. Penelitian ini melibatkan 404 orang dewasa dengan melalui kuesioner serta wawancara lewat telepon.

Peneliti melakukan riset terhadap dampak pelukan terhadap para responden. Selanjutnya, para responden mendapat paparan virus kondisi pilek. Mereka berada di dalam pengawasan peneliti ketika gejala pilek muncul.

Penelitian tersebut menyimpulkan, responden yang lebih sering menerima pelukan, menunjukkan gejala sakit yang lebih ringan. Hal ini dibandingkan dengan mereka yang tidak mendapatkan pelukan dari orang lain.

3. Memelihara kesehatan jantung
Berpelukan ternyata juga meningkatkan dan menjaga kesehatan organ jantung kamu. Hal ini dibuktikan oleh sebuah studi yang dimuat dalam journal Behavioral Medicine yang mencari tahu hubungan antara sentuhan fisik, seperti pelukan, dengan kesehatan jantung.

Dalam riset tersebut, peneliti membagi pasangan responden menjadi dua kelompok. Kelompok pertama diminta untuk berpegang tangan dan berpelukan dengan pasangannya selama 20 detik. Sementara itu, kelompok pasangan kedua hanya diminta untuk duduk tanpa bersuara, maupun kontak fisik selama 10 menit.

Hasilnya, ditemukan penurunan tekanan darah dan peningkatan detak jantung pada kelompok pertama. Sebagaimana yang mungkin kamu tahu, tingginya tekanan darah dan detak jantung yang cepat, memang berkaitan dengan penyakit jantung.

Baca Juga: Manfaat Butterfly Hug atau Memeluk Diri Sendiri

4. Meredakan rasa nyeri dan sakit
Bersentuhan dengan orang lain membantu mengurangi rasa sakit atau nyeri fisik yang kamu rasakan. Sebuah studi dalam jurnal Holistic Nursing Practice membuktikan hal ini. Penelitian ini dilakukan untuk mencari tahu efektivitas tindakan sentuhan pada pasien sindrom fibromyalgia.

Responden penelitian yang menerima sentuhan terapeutik tersebut, mengalami penurunan rasa nyeri secara signifikan. Selain itu, pemberian sentuhan tersebut juga meningkatkan kualitas hidup responden.

Walau penelitian ini khusus dilakukan untuk penderita sindrom fibromyalgia, bukan tak mungkin, manfaat ini juga dapat dirasakan oleh penderita penyakit lain.

Sebenarnya, ada beberapa manfaat pelukan yang lain. Misalnya, pelukan dapat mengurangi rasa cemas pada orang dengan kepercayaan diri yang rendah, membantu berkomunikasi dengan orang lain, serta meningkatkan kebahagiaan.

5. Menghangatkan dan memberikan kenyamanan
Kunci dari semua manfaat pelukan adalah hormon oksitosin atau hormon cinta yang dilepaskan tubuh saat kamu bersentuhan dan berpelukan. Seperti halnya dopamin dan serotonin, hormon oksitosin berkaitan dengan segala hal yang menyenangkan dan positif.

Sentuhan dan pelukan yang tulus, memang menenangkan dan bermanfaat untuk kesehatan fisik.

Kira-kira diperlukan berapa kali pelukan dalam satu hari, untuk mendapatkan khasiatnya?

Para ahli merekomendasikan 12 kali pelukan dalam satu hari, untuk membantu meningkatkan kualitas hidup kamu. Walau begitu, kamu tetap disarankan untuk berpelukan sesering mungkin. Tidak harus lama, manfaat pelukan juga akan kamu dapatkan walau hanya sesaat.

6. Mengurangi peradangan
Manfaat berpelukan selanjutnya adalah dapat membantu menurunkan peradangan di dalam tubuh.

Peradangan adalah respons imun tubuh terhadap penyakit. Semakin parah kondisi peradangan, maka semakin kuat infeksi yang harus dilawan tubuh.

Menunjukkan kasih sayang melalui kontak fisik, seperti berpelukan ternyata bermanfaat dalam mengurangi peradangan pada tubuh.

Sebuah penelitian mencoba mengukur peradangan melalui sampel air liur dari 20 orang dewasa yang juga diminta mencatat jumlah pelukan yang mereka terima selama 14 hari.

Hasilnya, semakin banyak pelukan yang dilakukan, semakin rendah peradangan di dalam tubuh.

7. Meningkatkan kebahagiaan
Hormon oksitosin terkadang disebut juga sebagai “hormon pelukan” karena kadarnya meningkat ketika berpelukan, bersentuhan, atau berdekatan dengan orang lain.

Tidak hanya membantu menurunkan stres, oksitosin juga telah dikaitkan dengan perasaan bahagia. Hormon ini khususnya memiliki efek yang kuat pada wanita.

Manfaat oksitosin paling kuat dirasakan pada wanita yang memiliki hubungan baik dan lebih sering berpelukan dengan pasangan. Efek positif oksitosin juga bisa diperoleh saat ibu memeluk anak bayinya dengan erat.

Sumber : Sehatq.com